Sabtu, 19 April 2014

Air Cleaner

a. Kegunaan
  • Saringan udara digunakan untuk mencegah kotoran yang terdapat dalam udara yang diisap mesin agar tidak masuk ke dalam silinder. Kotoran yang masuk ke dalam silinder mengakibatkan keausan komponen mesin (dinding silinder, piston, ring piston) sehingga tekanan kompresi menjadi berkurang. Berdasarkan konstruksinya, saringan udara dikelompokkan menjadi dua tipe.Tipe kering, menggunakan bahan sejenis kertas sebagai media penyaring tanpa ada bahan tambahan lain. Saringan tipe ini dirancang dengan sistem aliran berbeda, yaitu aliran lurus dan aliran berputar (turbulen).
  • Tipe basah, menggunakan bahan sejenis kertas sebagai media penyaring dan menggunakan oli untuk menjebak kotoran sebelum melalui media penyaring. Biasanya digunakan pada mesin besar dengan pengguanaan statis (generator).
Berikut ini ditunjukkan gambar saringan udara tipe kering dan basah dan turbulen.

Konstruksi Saringan Udara (Kering)

 
Konstruksi saringan Udara (Basah)

b. Perawatan
Saringan yang sudah kotor menyebabkan aliran udara yang masuk ke dalam silinder menjadi terhambat sehingga banyaknya udara yang dikompresi menjadi berkurang. Hal ini mengakibatkan bahan bakar yang diinjeksikan tidak terbakar seluruhnya dan menghasilkan:
a. konsumsi bahan bakar meningkat;
b. tenaga mesin berkurang;
c. asap hitam pada gas buang.
Saringan udara harus diganti sesuai batas yag sudah ditentukan oleh produsen berdasarkan jarak tempuh atau jam pemakaian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar